Kronologi Kesepakatan Mbappe dan Real Madrid
KABARINEWS -- Bintang Paris Saint Germain, Kylian Mbappe, dikabarkan telah menandatangani kesepakatan dengan Real Madrid. Striker andalan Timnas Prancis itu telah menjalin pembicaraan intensif dengan Los Merengues sejak awal 2024.
‘’Pada hari-hari pertama bulan Januari, saat kontraknya memasuki durasi enam bulan terakhir, Los Blancos menghubungi kubu Mbappe untuk mengetahui apakah rencana yang disepakati pada Mei tahun lalu masih berlaku dan tidak ada perubahan,’’ sebut laporan Marca.
Pada Mei 2022, Real Madrid dibuat frustasi dengan sikap Mbappe yang tiba-tiba berubah memilih memperpanjang kontrak dengan PSG. Padahal, Real Madrid saat itu sangat yakin bisa mendatangkan Mbappe ke Santiago Bernabeu.
Presiden Real Madrid, Florentino Perez, langsung mengecam sikap sang pemain dengan mengatakan klub tidak lagi membutuhkan Mbappe. ’’Madrid akan selalu memiliki pemain terbaik. Mbappe sudah dilupakan, tidak akan pernah terjadi,’’ kecam Perez saat itu.
Namun, Real Madrid ternyata masih menginginkan pemain jebolan AS Monaco tersebut. Bab terakhir negosiasi ini telah diikuti dengan cermat oleh Real Madrid yang ingin menghindari penyimpangan sekecil apa pun yang dapat memberikan alasan bagi PSG untuk melakukan protes kepada UEFA dan FIFA.
Pada awal Januari 2024, Real Madrid akhirnya menanyakan apakah kesepakatan Mbappe dengan PSG pada Mei 2022 lalu akan berlanjut atau tidak. ‘’Jawabannya positif. Ketika delapan bulan sebelumnya dia memberi tahu klub Paris itu melalui surat bahwa dia melepaskan opsional musim ketiga dalam kontraknya, maka dia sudah membuat keputusan tegas: tujuannya adalah Real Madrid,’’ tulis Marca.
Dalam pembicaraan awal Januari itu, Jose Angel Sanchez yang melakukan negosiasi atas nama klub Si Putih. Sanchez meminta kubu Mbappe untuk segera melanjutkan negosiasi paling lambat awal Februari.
Madrid tidak ingin menunda pembicaraan lebih lama lagi untuk menutup dan menandatangani kontrak sesegera mungkin. Namun, mereka kali ini menyampaikan ide penting kepada Mbappe:
'‘Real Madrid tertarik untuk mengontraknya, namun hal itu bukan lagi masalah urgensi atau penandatanganan yang ingin mereka dapatkan dengan harga berapa pun, seperti yang terjadi satu setengah tahun sebelumnya.’'
Oleh karena itu, Real Madrid tidak akan terlalu ngotot untuk mendatangkan Mbappe sehingga rela mengeluarkan biaya berapapun. Dengan Jude Bellingham dan Vinicius Junior di antara para pemain terbaik dunianya, Real Madrid tidak mempunyai urgensi untuk ngotot mendatangkan Mbappe.
‘’Jika operasi dapat dilakukan, itu sempurna. Jika pun tidak, itu tidak ada masalah,’’ tulis Marca.
Itu sebabnya Real Madrid mengatakan kepada Fayza Lamari, ibu sang pemain, dan pengacaranya, Delphine Verheyden, bahwa gaji tahunan Kylian Mbappe harus sesuai dengan skala klub. Dan, sang pemainnya tampaknya tidak keberatan sehingga menyanggupi kesepakatan dengan Real Madrid.